Selasa, 05 Mei 2009

Kontrak Kerja Migas 2009


Jakarta, Detik Finance - Sebanyak 20 kontrak di sektor minyak dan gas bumi senilai US$ 1,395 miliar ditandatangani di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kontrak itu terdiri dari 12 kontrak pengembangan wilayah kerja migas, 3 kontrak pengembangan coal bed methane (CBM), 4 perjanjian jual beli gas dan 1 amandemen Head of Agreement (HoA) pasokan gas.

Menteri Energi Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro menyatakan
penandatanganan ke-15 wilayah kerja migas dan CBM tersebut akan memberikan tambahan lapangan kerja sekitar 2.000 orang.

"Penandatanganan 15 kontrak wilayah migas dan CBM akan menambah investasi US$ 219 juta selama tiga tahun mendatang," ujar Purnomo dalam sambutannya pada Indonesia Petroleum Association (IPA) ke-33 di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (5/5/2009)

Dari penandatangan 15 kontrak tersebut, lanjut Purnomo, pemerintah akan mendapat tambahan penerimaan negara secara langsung berupa bonus tanda tangan senilai US$ 26,85 juta.
Sementara nilai 4 kontrak perjanjian jual beli gas dan 1 amandemen HoA yang ditandatangani mencapai US$ 1,15 miliar dan akan menyerap 1.200 lapangan kerja baru.

Dengan penandatangan 15 wilayah kerja tersebut, lanjut Purnomo, menujukan menunjukkan sektor migas masih tetap menarik bagi para investor.

"Dengan penandatanganan tersebut maka wilayah kerja akan bertambah dari 107 menjadi 119 wilayah kerja," paparnya.

Berikut kontrak-kontrak yang ditandatangani hari ini :
Kontrak pengembangan Wilayah Kerja Migas
  1. Blok South block A dimenangkan oleh Konsorsium PT & Renco& PT Prosys Oil& Gas International.
  2. Blok East Pamai dimenangkan oleh PT Nothern Yamano Technology Oil Resouces East Pamai
  3. Blok West Belida dimenangkan oleh Konsorsium Orchard Energi PTE LTD&PT Bayu Energy Lestari Belida.
  4. Blok Terumbu dimenangkan oleh Australia Worldwide Exploration Ltd..
  5. Blok South East Madura dimenangkan oleh PT Energi Mineral Langgeng
  6. Blok Pasir dimenangkan oleh PT Archipelago Resources
  7. Blok South Selulu dimenangkan Hess (Indonesia South Selulu) Ltd.
  8. Blok Kofiau dimenangkan Konsorsium Black Gold Kofiau LLCC dan Niko Resources (Oversease IX) Ltd.
  9. Blok Kumawa dimenangkan Black Hold Kumawa Energy LLC- Marathon Indonesia New Venture Ltd- Indonesia Kumawa Energy Ltd.
  10. Blok Cenderawasih dimenangkan oleh Konsorsium Black Gold Kumawa LLC & Exxon Mobil Exploration & Production Indonesia Cendrawasih Ltd.
  11. Blok Northern Papua dimenangkan Sarmi Papua asia Oil Ltd.
  12. Block Lampung III diimenangkan PT Harpindo Mitra Kharisma
Total Komitmen dalam tiga tahun pertama US$ 195.682.000, bonus tandatangan US$ 23.350.000 dan menyerap tenaga kerja 1620 orang.

CBM Signing Contract
  1. GMB Sangata II dimenangkan oleh konsorsium Pertamina hulu enerhi metana Kalimantan B-PT Visi Multi Artha
  2. GMB Tabulako dimenangkan oleh PT Artha Widya Persada.
  3. GMB Ogan Komering dimenangkan oleh PT Ogan Interior Gas.
Total komitmen tiga tahun pertama US$ 23.412.820, bonus tandatangan US$ 3.500.000, dengan target penyerapan tenaga kerja 300 orang.

Gas sales agreement and Head of Agreement (HoA)
Perjanjian amandemen gas dan pernyataan kembali Head Of Agreement ditandatangani oleh Total E&P Indonesie dengan Perusda kelistrikan sumber daya energi Kutai kartanegara senilai US$ 511 juta. kontrak yang disepakati akan berlangsung selama 20 tahun dengan volume kontrak 146 TBTU, ditujukan untuk mendukung operasional pembangkit listrik IPP senipah, Kalimantan Timur.

4 kesepakatan Perjanjian Jual Beli gas (PJBG) dengan total senilai US$ 675 juta ditandatangani oleh PT Pertamina EP, yaitu :
  1. PJBG antara PT pertamina EP dengan PT Pertamina (Persero) untuk keperluan kilang refinery unit VI balongan. Gas yang terkontrak 95,25 TBTU dipasok selama 10 tahun.
  2. PJBG PT Pertamina EP dengan PT Pertamina Persero untuk keperluan pemompaan BBM dari terminal transit utama balongan ke depot Plumpang. Volume gas 2.76 TBTU selama 10 tahun.
  3. PJBG antara PT Pertamina EP dan PT Pertamina (Persero) ditujukan untuk memenuhi keperluan kilang LPG Pangkalan Brandan, Sumut. Kontrak selama 4 tahun denga volume gas sebesar 8.03 TBTU.
  4. PJBG antara PT Pertamina EP dengan PT Pertiwi Nusantara Resources untuk keperluan industri di Sumatera Utara. Perjanjian dengan volume kontrak 26.64 TBTU akan berlangsung 8 tahun.